BATULICIN – Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2025 bukan hanya dimaknai dengan upacara khidmat, tetapi juga diisi dengan aksi nyata yang menyentuh langsung masyarakat.
Usai pelaksanaan Upacara Detik-detik Proklamasi yang digelar pada Minggu (18/8/2025) di halaman Kantor Bupati Gunung Tinggi, Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, menyerahkan berbagai bentuk bantuan, hibah, serta penghargaan kepada ASN, pemuda berprestasi, hingga masyarakat yang membutuhkan.

Acara penyerahan ini berlangsung penuh haru dan kebanggaan. Ribuan undangan yang hadir menyaksikan langsung bagaimana momentum kemerdekaan dijadikan ruang untuk berbagi, memperkuat solidaritas, sekaligus memberi apresiasi bagi mereka yang telah mengabdi dan berprestasi.
Bantuan untuk Masyarakat dan Pelayanan Publik
Dalam kesempatan itu, Bupati menyerahkan hibah mobil operasional bus tahanan kepada Kejaksaan Negeri Tanah Bumbu, serta mobil ambulans dan mobil jenazah kepada RSUD dr. H. Andi Abdurrahman Noor.
Menurutnya, hibah ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan pelayanan publik. “Saya berharap hibah ini tidak hanya menjadi simbol, tetapi benar-benar dimanfaatkan dengan baik untuk kepentingan masyarakat. Kita ingin pelayanan hukum dan kesehatan di Tanah Bumbu semakin prima dan cepat dirasakan manfaatnya,” ujar Bupati.
Tak hanya itu, bantuan juga menyasar kelompok rentan seperti lansia, veteran, anak yatim piatu, hingga masyarakat kurang mampu. Bantuan tersebut berupa rehabilitasi rumah tidak layak huni, kebutuhan pokok sehari-hari, hingga modal usaha ekonomi produktif.
Bupati menegaskan bahwa bantuan sosial ini merupakan wujud kepedulian pemerintah dalam meringankan beban warga. “Kita ingin memastikan bahwa kemerdekaan benar-benar memberi makna bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama mereka yang masih berjuang di tengah keterbatasan,” tambahnya.
Apresiasi untuk Pemuda Berprestasi
Selain menyerahkan bantuan, Bupati juga memberikan penghargaan kepada sejumlah pemuda inspiratif dan berprestasi asal Tanah Bumbu yang telah mengharumkan nama daerah di tingkat Kalimantan Selatan.
Mereka di antaranya:
- Akhmad Rizali dan Maulidatun Napisah, pasangan muda inspiratif dari Kecamatan Kusan Hilir.
- Ilham Bahari, Juara Duta Pemuda Kalsel dalam program pertukaran pemuda antar provinsi.
- Azmi Irfala, Sarjana Pemuda, penggerak pembangunan, sekaligus Juara Pemuda Pelopor Kalsel bidang inovasi teknologi.
- Taufik Hidayat, Sarjana Pemuda Penggerak Pembangunan Kalsel.
“Penghargaan ini bukan sekadar apresiasi, tetapi juga motivasi agar para pemuda terus berkarya, menjadi agen perubahan, dan membawa semangat kemerdekaan ke dalam setiap inovasi,” tutur Bupati.
Apresiasi untuk Aparatur Sipil Negara
Tak kalah penting, penghargaan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 10, 20, dan 30 tahun diserahkan kepada 200 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu.

Bupati menyebut penghargaan ini adalah bentuk pengakuan negara atas pengabdian, dedikasi, dan loyalitas para ASN dalam menjalankan tugas pemerintahan dan pelayanan publik. “Tanpa aparatur yang berdedikasi, roda pemerintahan tidak akan berjalan optimal. Mereka adalah tulang punggung pembangunan daerah,” katanya.
Penguatan Kelembagaan Desa dan Kerjasama Hukum
Pada momen yang sama, Bupati juga menyerahkan secara simbolis akta notaris Koperasi Desa Merah Putih kepada perwakilan dari 152 desa dan 5 kelurahan. Penyerahan dilakukan kepada perwakilan Kelurahan Kota Pagatan, Kecamatan Kusan Hilir, dan Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Simpang Empat.
Menurut Bupati, koperasi adalah salah satu instrumen penting dalam memperkuat ekonomi kerakyatan. Dengan legalitas yang jelas, koperasi desa diharapkan mampu tumbuh lebih profesional dan memberi manfaat besar bagi masyarakat.
Selain itu, Bupati turut menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Kejaksaan Negeri Tanah Bumbu terkait kerjasama dalam penanganan perkara perdata dan tata usaha negara. MoU ini menjadi tonggak penting dalam membangun sistem hukum yang lebih kuat, transparan, dan berpihak pada kepentingan rakyat.
Momentum Kemerdekaan yang Berarti
Seluruh rangkaian kegiatan pada HUT ke-80 RI di Tanah Bumbu tersebut menjadi simbol bahwa peringatan kemerdekaan tidak hanya dimaknai dengan seremonial, tetapi juga dengan tindakan nyata yang dirasakan langsung oleh rakyat.
“Kesederhanaan, kepedulian, dan kerja nyata adalah cara kita mengisi kemerdekaan. Semoga bantuan, penghargaan, dan kerjasama yang kita lakukan hari ini menjadi bagian dari ikhtiar besar untuk mewujudkan Tanah Bumbu yang maju, makmur, dan beradab,” pungkas Bupati.